GARUT www.fokusberitaindonesia.com (10/02/2021) — Kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbàng) Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2022 Tingkat Kecamatan Sucinaraja secara resmi dibuka Bupati Garut bertempat di Aula Kantor Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut,Jawa-Barat,Senin (9/2/2021).
Pelaksanaan kegiatan Musrenbang menerapkan Protokol Kesehatan dengan tema Percepatan Pemulihan Ekonomi dan Pembangunan Infrastruktur serta Mengutamakan Pelayanan Publik Untuk Kesejahteraan Masyarakat.
Acara tersebut dihadiri Bupati Garut, H.Rudy Gunawan,SH,MH,MP,Anggota DPRD Kab.Garut Fraksi PDIP Dapil 1, Yuha Puja Turnawan, unsur Forkompimcam Kec.Sucinaraja,UPT Puskesmas Sucinaraja,MUI,para Kepala Desa se-Kec.Sucinaraja, Ormas/LSM dan tamu undangan lainnya.
Bupati Garut,H.Rudy Gunawan,SH, MH,MP ketika ditemui usai acara kepada awak media mengatakan, pada Musrenbang penyusunan RKPD Tahun Anggaran 2022 Kabupaten Garut dikarenakan ada keterbatasan dana maka ada yang namanya KUAPPS (Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Sementara) itu dengan DPRD Kab.Garut,
” Keterbatasan anggaran inilah dibuat pada skala prioritas,seperti kantor Kecamatan Sucinaraja,karena kecamatan yang lainnya saja kan bagus dan layak,masak kantor kecamatan seperti ini, insyaallah akan dibangun tahun depan (2022),” ujarnya.
Rudy menjelaskan,di Tahun 2022 nanti akan ada beberapa pembangunan di Kecamatan Sucinaraja selain pembangunan kantor kecamatan sudah di pastikan ada anggaran khusus untuk Sucinaraja, pembebasan lahan untuk masjid agung dan alun-alun satu paket sekitar Rp.7 Milyar,
” Disini jadi punya Masjid Agung dan Alun-alun,ya kita harus beli tanah dan diharuskan akses-akses lainnya seperti tempat pariwisata,” jelasnya.
Sementara itu,menurut Camat Sucinaraja,Iwan Trisnadiwan mengatakan,musrenbang tingkat kecamatan merupakan suatu awal pembangunan, pelaksanaan pembangunan yang mana di kecamatan Sucinaraja masih banyak prioritas Infrastruktur yang belum terselesaikan,
” Terus masalah ekonomi kerakyatan khususnya mungkin disini ada pertanian,ini yang sangat di kembangkan untuk mengenai pertanian karena disini prioritas utama adalah penghasil bawang merah perlu perhatian Pemerintah Kabupaten khususnya untuk Infrastruktur termasuk mengenai pengairan,” katanya.
Lebih jauh,Iwan Trisnadiwan menuturkan mengenai tempat pariwisata di Kec.Sucinaraja mempunyai sumber alamnya bagus yakni Puncak Sagara yang sudah buming ke tingkat nasional,
” Ini perlu adanya sarana dan prasarana yang sifatnya untuk kenyamanan para pendaki,mungkin perlu jalan setapak apa yang disampaikan oleh bapak Bupati itu perlu 1000 tangga bisa mencapai ke puncak sagara tersebut minimal pos dua, tetapi tidak tertutup kemungkinan kalau ada infrastruktur itu lebih bagus,” paparnya.
Camat Sucinaraja,mengharapkan di musrenbang tingkat kecamatan perlu adanya Alun-alun dan Masjid Agung serta pembangunan kantor kecamatan untuk mendukung program dalam keseharian,
” Bahwa perlu di ketahui kantor kecamatan ini ruangan-ruangannya sangat sumpek,karena tahun 2004 pada zaman periode Bupati Agus Supriadi kantor kecamatan dibangun,ini kecamatan termuda pengembangan dari kecamatan Wanaraja melihat bangunan seperti ini, sudah tentu merupakan prioritas utama unggulan kecamatan Sucinaraja agar ada kesamaan dengan kecamatan-kecamatan yang sudah maju,” pungkasnya.
( Edi.Suhendi )