• Latest
  • Trending
  • All
  • News
  • Business
  • Politics
  • Science
  • World
  • Lifestyle
  • Tech

MENKES kita akan prioritaskan siswa berprestasi papia jadi dokter

08/06/2021

How to Choose the Best Available Writer for Your Paper

31/01/2023

Different Kinds of Academic Essays

31/01/2023

College Paper Writing Service – Do You Need a College Paper Writing Service?

31/01/2023

Research Paper Writing Service – How to Choose the Perfect One

31/01/2023

Where to Locate Good Suggestions on How to Write My Essay For Me

31/01/2023

How Much overlap is Located Between Term Papers as Well as the Research Papers?

31/01/2023

Online Casinos in the Philippines

31/01/2023

How to Play Free Slot Machines

31/01/2023

How To Pick The Best Internet Casino Real Money Slots For You

31/01/2023

31/01/2023

Popular Research Paper Topics

30/01/2023

How do you win real Money Online at no cost Casinos

30/01/2023
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Sabtu, Februari 4, 2023
  • Login
  • Register
Fokus Berita Indonesia
  • Home
  • REDAKSI
  • Ragam Berita
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Olahraga
    • Hukum & Kriminal
  • Warta Daerah
    • Warta Sumatera
    • Warta Jawa
    • Warta Kalimantan
    • Warta Papua
    • Warta Sulawesi
    • Warta NusaTenggara
    • Warta Maluku
    • Seputar Jabar
  • Manca Negara
No Result
View All Result
Fokus Berita Indonesia
No Result
View All Result
Home Nasional

MENKES kita akan prioritaskan siswa berprestasi papia jadi dokter

by Tabloid FBI
08/06/2021
in Nasional
0
491
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, www.fokusberitaindonesia.com- selasa 8 Juni 2021 Menkes akan merencanakan program beasiswa kuliah di Fakultas Kedokteran bagi siswa-siswi berprestasi dari Papua dan Papua Barat.

“Kami akan buat program beasiswa, bagaimana semua lulusan terbaik SMA, di Jayapura, Merauke, Timika, saya fasilitasi supaya mau jadi dokter,” kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam rapat bersama Panitia Rancangan Undang-undang Otonomi Khusus Papua di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 7 Juni 2021.

Budi mengatakan rencana ini demi mengatasi kekurangan dan tidak meratanya distribusi tenaga kesehatan di provinsi paling timur Indonesia itu.

“Jumlah dokter di Indonesia kini baru 0,4 dokter per 1.000 penduduk. Di Papua dan Papua Barat angkanya lebih kecil lagi dari rata-rata nasional, yakni 0,3 dokter per 1.000 penduduk” ujarnya.

Seharusnya untuk rata-rata negara di Asia, ada 1 orang dokter tiap 1.000 penduduk. Adapun negara-negara maju memiliki 3 orang dokter per seribu penduduk.

Selain kekurangan SDM tenaga kesehatan, Budi mengatakan banyak dokter kini masih terkonsentrasi di Pulau Jawa. “Dokternya ada konsentrasi di Jawa, dikirim ke Papua tidak mau, kami bikin aturan di-judicial review, kalah,” ucap Budi.

Menkes pun akan mengkomunikasikan rencana ini dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Pendidikan Tinggi Nadiem Makarim. Dia juga bakal berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran di sejumlah perguruan tinggi, seperti Universitas Indonesia atau Universitas Airlangga.

Budi mengatakan masalah ini sudah lebih dua dekade terjadi di Indonesia. Maka dari itu, ia berencana memfasiltasi siswa-siswa pandai dari Papua dan Papua Barat untuk bersedia menjadi dokter dengan beasiswa dari pemerintah. Syaratnya, mereka harus kembali dan bertugas di Papua setelah lulus.

Rencana ini merupakan salah satu bagian dari transformasi SDM di bidang kesehatan yang dicanangkan Kemenkes. Selain itu, Menkes Budi Gunadi membeberkan lima rencana transformasi lainnya di sektor kesehatan. Mulai dari transformasi layanan primer, transformasi layanan sekunder, transformasi resiliensi kesehatan, dan transformasi sistem pembiayaan kesehatan. Dia pun berharap RUU Otsus Papua bisa sejalan dengan empat rencana transformasi ini.

“Saya yakin semua orang tua di NTT, Merauke, Timika, Jayapura, kalau anaknya ditawari jadi dokter, harusnya mereka mau. Tinggal mereka harus mau juga begitu lulus kembali, jangan kemudian kerja di Jakarta atau di Jogja,” Pungkas Menteri Kesehatan.( red.tab FBI )

Share196Tweet123Share49
Tabloid FBI

Tabloid FBI

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Pengurusan AJB Melalui Notaris, Kades Besuk Berselisih Paham Dengan Warga

22/08/2022

Ketum DPP GERPIN H.M Soleh : PERSIKASI Juara, Bonus 20 juta menanti

23/11/2021

DRS.BAHARUDDIN PABBA, M.SI Kepala Biro Administrasi Keprajaan Dan Alumi IPDN , Atas Nama Rektor IPDN Melantik Fungsionaris Manggala korps Praja IPDN

23/02/2022

The full story of Thailand’s extraordinary cave rescue

0

Elit eget tincidunt condimentum

0

Bus TransJ Tak Kunjung Datang, Penumpang Gedor-gedor Pintu Halte Harmoni

0

How to Choose the Best Available Writer for Your Paper

31/01/2023

Different Kinds of Academic Essays

31/01/2023

College Paper Writing Service – Do You Need a College Paper Writing Service?

31/01/2023
Fokus Berita Indonesia

Copyright © 2023 FBI News

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • REDAKSI
  • Ragam Berita
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Olahraga
    • Hukum & Kriminal
  • Warta Daerah
    • Warta Sumatera
    • Warta Jawa
    • Warta Kalimantan
    • Warta Papua
    • Warta Sulawesi
    • Warta NusaTenggara
    • Warta Maluku
    • Seputar Jabar
  • Manca Negara

Copyright © 2023 FBI News

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In