Jatinangor, 06 April 2020
Jatinangor, Fokusberitaindonesia.com-senin (06/04/2020), Institut Pemerintahan Dalam Negeri terus berusaha optimal dalam mencegah penyebaran Covid-19, hari ini IPDN kembali melaksanakan rapid test Covid-19 untuk keempat kalinya dan dilaksanakan di 2 Kampus yaitu di Kampus Jatinangor dan di Kampus Jakarta. Rapid test yang dilakukan pada hari ini di Jatinangor, ditujukan untuk 590 orang Satuan Muda Wanita Praja dan 2 orang ASN IPDN, sehingga total yang melakukan tes sebanyak 592 orang dengan hasil 591 orang dinyatakan negatif (-) Covid-19, sedangkan 1 orang Wanita Praja dinyatakan positif imunitas lemah. Sampai dengan hari keempat, total terdapat 4 orang Wanita Praja dengan hasil positif imunitas lemah, sedangkan di Kampus Jakarta rapid test Covid-19 juga disertai pemeriksaan torax serta himatologi yang diikuti oleh 323 orang Praja dan 122 orang ASN.
Adapun hasil yang diperoleh di Kampus Jakarta yakni 443 orang dinyatakan negatif (-) dan 2 orang praja dinyatakan positif imunitas lemah.
“Sesuai arahan dari dr. Rita Herawati, Sp.PK., M.Kes., M.Km yang merupakan penanggung jawab Laboratorium Klinik Kimia Farma Bandung, khususnya bagi keempat praja IPDN kampus Jatinangor yang dinyatakan positif imunitas lemah kini sedang melakukan isolasi mandiri di Klinik IPDN dan insyaallah pada hari ini akan dilakukan SWAB PCR, guna mengetahui apakah praja bersangkutan positif Covid-19 atau hanya sebatas positif imunitas lemah. Adapun 2 orang praja di kampus IPDN Jakarta akan melakukan SWAB PCR pada hari selasa tanggal 7 April 2020. Hasil dari SWAB PCR ini akan didapatkan sekitar 7-10 kedepan. SWAB PCR adalah pemeriksaan spesimen dahak dari tenggorokan dan mulut, untuk mengetahui DNA virus di dalam tubuh, tes ini disinyalir dapat mendeteksi lebih dalam adanya virus Covid-19 di dalam tubuh.
Arahan Bapak Menteri Dalam Negeri yang disampaikan kepada Bapak Rektor IPDN saat Bapak Rektor IPDN memantau langsung pelaksanaan rapid test di IPDN Kampus Jakarta, agar IPDN selalu mematuhi protokol pencegahan Covid-19 dan mengikuti standar pelaksanaan rapid test Covid-19 di IPDN.
“Sampai hari keempat pelaksanaan rapid test di IPDN Jatinangor sudah diikuti oleh 1.977 Praja dan 70 ASN atau total 2.492 orang termasuk Kampus Jakarta. Semoga saja Praja dan ASN IPDN dapat terhindar dari Covid-19, untuk itu mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat di Indonesia”, ujar Kepala Biro Adm. Kerja Sama dan Hukum disela-sela pantauannya dalam pelaksanaan tes Covid-19. Kepala Biro Adm. Kerja Sama dan Hukum .Drs. Baharudin Pabba, M.Si ( red/ indra)