Majalengka FBI .fokusberitaindonesia.com-Ketua DPC LSM Lidik Kabupaten Majalengka, Herman sangat kecewa karena saat melakukan audensi di Kantor PUTR Majalengka saat itu tidak hadir, Senin 20/09/2021.
Audensi yang rencana membahas tentang kinerja tersebut jauh hari sudah dijadwalkan. Herman selaku Ketua DPC LSM Lidik merasa kecewa dengan berbagai macam alasan yang selalu dikemukakan oleh pihak PUTR
“Tidak hadirnya pihak PUTR yaitu Kepala Dinas bapak Agus Tamim dengan berbagai alasan,tentu saja kami sangat kecewa sekali. Pasalnya yang hadir ini bukan hanya Perorangan tetapi unsur kepengurusan LSM Lidik bersama para aktivis Lidik.” Ungkap Herman
Mereka hadir sudah barang tentu ingin mengetahui tentang penjelasan apa yang akan dipertanyakan tentang kinerja dalam penbangunan Kabupaten Mahalengka yang banyak kejanggalan. “Di sini peran eksekutif sangat besar. Artinya tanpa kehadiran eksekutif percuma audensi dilanjutkan. Mau tidak mau audensi harus dipending” Tegas Herman.
“Saya berharap setelah ada kekecewaan, di dalam penjadwalan ulang nanti Kadis PUTR dan pihak terkait semua harus bisa hadir,” ujarnya.
Kekecewaan terjadi, selain tidak hadir pejabat terkait, juga sudah menunggu berjam jam. Dijadwalkan pukul 10.00 wib, sudah mulai, namun ternyata mundur.
“Padahal surat sudah dilayangkan sejak lama, gagasan sudah di bedah jauh jauh hari, faktanya nihil,” kata Herman.
Jika dipenjadwalan yang aksn datang eksekutif tidak hadir masyarakat tinggal menilai. Kondisi PUTR seperti apa, dimana tanggung jawab seorang Kepala Dinas hanya untuk menghadapi Lembaga Swadaya Masyarakat saja sudah tidak mampu.
” Kami berharap secepatnya dijadwalkan kembali. Kalau sudah dijadwalkan kembali eksekutif tidak hadir jangan menyalahkan kami,” ujarnya.
Diungkapkan Oleh Sekdis PUTR, Yana mengatakan, ketidakhadiran Kepala Dinas PUTR berbarengan dengan kegiatan yang harus dihadiri di Dewan Perwakilan Rakyat, namun untuk alasan lainnya kita tidak tahu yang jelas sedang ada kegiatan di Dewan yang merupakan undangan acara.
Jadi seperti itu bahwa halangan tidak bisa menghadiri audensi, namun dijadwal berikutnya diupayakan bisa menghadiri. Jadi kami atas nama Kepala Dinas minta maaf atas ketidak hadirannya,” ujar Yana.
(Kabiro FBI/Eli Nursari)